Deputi Perdana Menteri Israel Shaul Mofaz mengatakan, Israel harus segera berdamai dengan Turki yang merupakan negara superpower di Timur Tengah. Pejabat Negeri Yahudi itu turut menyoroti pentingnya kerja sama antara dua pihak yang sempat bermitra itu.
Mofaz menyoroti urgensi dari upaya untuk memperbaiki hubungan bilateral Turki dan Israel. Hal itu disebabkan karena ada manfaat yang baik bagi Israel dan Turki bila hubungan bilateral itu terjalin kembali. Demikian, seperti diberitakan Hurriyet, Kamis (21/6/2012).
"Saya melihat Turki sebagai superpower di wilayah kami, saya tidak meragukan itu," ujar Mofaz.
"Ayolah berbicara, tinggalkan masa lalu dan lihatlah masa depan. Saya yakin akan ada kebaikan yang datang pada bulan-bulan mendatang," imbuhnya.
Hubungan dari kedua negara yang sempat menjalin kemitraan itu hancur akibat sikap keras Israel terhadap warga Palestina. Masalah itu pun diperburuk pula dengan adanya insiden penyerangan kapal relawan Turki yang membawa bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
Selama ini, Turki pun terlihat makin gencar melancarkan serangan-serangan verbal ke Israel. Turki juga merangkul fraksi Hamas di Palestina, yang sering disebut teroris oleh Negeri Yahudi